Jejak Gunung Purba

Menyaksikan mentari terbit dari puncak gunung merupakan satu kemewahan yang tidak semua orang bisa menikmatinya. Rute yang ekstrim, cuaca yang tidak menentu, perjalanan yang berat, serta jauhnya jarak yang harus ditempuh dengan berjalan kaki menjadi penghalang utama bagi sebagian orang. Namun hal ini tidak berlaku di Gunung Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul.





Gunung Nglanggeran merupakan gunung api purba yang pernah aktif puluhan juta tahun lalu. Terletak di kawasan karst Baturagung, gunung yang litologinya tersusun oleh fragmen material vulkanik tua ini memiliki dua puncak yakni puncak barat dan puncak timur, serta sebuah kaldera ditengahnya. Saat ini Gunung Nglanggeran berupa deretan gunung batu raksasa dengan pemandangan eksotik serta bentuk dan nama yang unik dengan beragam cerita rakyat sebagai pengiringnya. Gunung-gunung tersebut biasanya dinamakan sesuai dengan bentuknya, seperti Gunung 5 Jari, Gunung Kelir, dan Gunung Wayang

Kali ini saya  berencana mendaki untuk belajar memotret lansekap dan sunset dari salah satu puncak Gunung Api Purba Nglanggeran. Perjalanan kami menelusuri jalan setapak yang akhirnya kami menemukan jalan bercabang, satu menuju puncak Gunung Kelir dan satunya lagi menuju puncak Gunung Gede. Kami memilih menuju ke puncak Gunung Gede terlebih dahulu. Akhirnya kurang lebih satu jam kami berhasil mencapai puncak Gunung Gede.


Dari puncak Gunung Gede, kami bisa melihat pemandangan alam yang cukup menarik., pemandangan pegunungan karst di Gunungkidul yang membentang luas dan pemandangan lain yang menarik dari puncak Gunung Gede.

Akhirnya kami tiba di puncak Gunung  dan mengabadikan moment sunset di Gunung Api Purba Nglanggeran ini. Puas rasanya menikmati keindahan sunset di Puncak Gunung Api Nglanggeran ini.